ARTICLE AD BOX
Jakarta -
Hujan deras yang memicu banjir dan tanah longsor di semenanjung Jepang, menewaskan sedikitnya enam orang.
Dilansir kantor berita AFP, Senin (23/9/2024), televisi publik NHK dan media-media Jepang lainnya melaporkan bahwa enam orang tewas. Pemerintah daerah di Ishikawa di pantai Laut Jepang mengatakan dua orang hilang.
Hujan deras mengguyur Ishikawa sejak hari Sabtu, dengan lebih dari 540 milimeter (21 inci) curah hujan tercatat di kota Wajima selama 72 jam. Ini merupakan hujan terus menerus terberat sejak data perbandingan tersedia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wilayah tersebut masih terguncang oleh gempa dengan 7,5 Magnitudo (M) pada awal tahun ini, yang merobohkan bangunan, memicu gelombang tsunami, dan memicu kebakaran besar.
Banjir menggenangi perumahan darurat yang dibangun bagi mereka yang kehilangan rumah akibat gempa pada Hari Tahun Baru lalu, yang menewaskan sedikitnya 374 orang, menurut data pemerintah Ishikawa.
Pada hari Senin (23/9), total 4.000 rumah tangga kehilangan aliran listrik setelah hujan, menurut Perusahaan Listrik Hokuriku.
Lebih dari 100 daerah di wilayah tersebut terisolasi, dengan jalan-jalan tertutup karena tanah longsor.